Eksekutif Goldman Sachs diperkirakan membocorkan rahasia tingkat tinggi dua perusahaan teknologi terbesar (Intel dan Apple) yang bermarkas di Silicon Valley, California, Amerika

Permainan orang dalam untuk membocorkan rahasia perusahaan bukan hanya semata-mata terjadi didunia perfilman seperti yang diperankan oleh James Bond di film yang berjudul “A View to a Kill” yang dibuat tahun 1985.  Kisah film tsb. adalah pencurian rahasia komputer chip yang mengambil tempat di Silicon Valley, California, Amerika.  Didunia nyatapun persekongkolan antara pemberi infomasi dan penerima informasi terjadi dimana-mana.  Apalagi informasi dari orang dalam yang menyangkut dua perusahaan raksasa teknologi di Amerika, Intel dan Apple.

Seperti yang dikutip oleh reuters.com hari ini, ahli hukum dari Rajat Gupta menantang penuntut hukum pemerintah Amerika bahwa diperkirakan ada seorang eksekutif Goldman Sachs yang berperan sebagai orang dalam yang telah membocorkan rahasia tingkat tinggi dua perusahaan teknologi terbesar, Intel dan Apple.  Ahli hukum Rajat Gupta yakin kalau Goldman Sachs menyimpan rekaman percakapan telepon mengenai kebocoran rahasia perusahaan Intel dan Apple.  Perusahaan Goldman Sachs adalah banker dan investor yang sangat tenar didunia perbankan dan akuisisi yang sudah berusia ratusan tahun.  Sampai hari ini belum ada berita lanjutan kapan ditangkap dan siapakah eksekutif Goldman Sachs tsb.

Kehidupan Rajat Gupta cukup morat-marit belakangan ini sejak ditangkap FBI akhir tahun 2011.  Sebagai sarjana lulusan Harvard, multi-millionaire, direksi perusahaan kelas kakap, dan eksekutif warga negara Amerika keturunan India, beliau sedang menghadapi kasus menerima informasi orang dalam untuk menguntungkan hedge fund yang dipimpin oleh Raj Rajaratnam seorang warga negara Amerika keturunan Sri Langka dan juga bekas billionaire.  Kasus Rajat Gupta akan disidangkan bulan Mai yang akan datang, sedangkan Raj Rajaratnam sudah kalah sidang kasus manipulasi hedge fund bulan Oktober 2011 yang mana dia didenda biaya sidang pengadilan sejumlah $92.8 juta.  Sangsi hukum untuk menerima bocoran rahasia perusahaan demi kepentingan kantong sendiri tidak ringan di Amerika, saat ini Raj Rajaratnam sedang menjalani hukuman penjara selama 11 tahun.

(Images: left, Intel logo; right, Apple logo)