Duxter: platform jaringan sosial yang mengumpulkan riwayat hidup pemain games dan menghubungkan pemain sambil memberikan imbalan yang bisa dipakai untuk membeli games, aksesoris dan barang online, juga dinominasikan oleh Gedung Putih sebagai top 100 perusahaan startup di Amerika Serikat

Perusahaan startup Duxter menerima suatu penghargaan yang menarik awal minggu ini karena dinobatkan oleh Gedung Putih (istana presiden Amerika) sebagai top 100 perusahaan startup di Amerika Serikat. Duxter menyediakan platform jaringan sosial yang menyimpan data keahlian para pemain games. Ibarat sebagai perekat, jaringan Duxter menghubungkan pemain games, terutama pemain games kelas berat yang suka berkumpul online sambil mengumpulkan riwayat hidup mereka. Bagi pemain yang ikut menjalin di jaringan sosial ini akan menerima imbalan yang bisa dipakai untuk membeli games, aksesoris dan barang online.

Perusahaan startup ini didirikan tahun 2011 dengan 13 karyawan hari ini. Duxter juga menerima investasi awal, tapi tidak disebutkan jumlahnya. Perusahaan ini didirikan oleh Adam Lieb saat mengemban ilmu hukum di kota Los Angeles, setelah lulus dia memindahkan usahanya ke kota Seattle karena merasa di kota ini lebih banyak pengembang Internet yang berbakat.

Jaringan sosial ini memungkinkan pemain berinteraksi satu dengan pemain lainnya. Pemain games juga bisa membentuk kelompok teman-teman akrab. Keunggulan Duxter adalah menghubungkan semua pemain games dengan aneka ragam games pilihan dalam satu jaringan yang kuat. Pada saat yang sama Duxter juga berusaha untuk menghubungkan semua pengembang supaya mereka mempunyai akses ke semua pemain games.

(Images: top left, Duxter logo; top right, empact100.com logo; click here to watch a video demo)