BuildersCloud: berbagi gambar rencana bangunan, dokumen proyek, dan data konstruksi bangunan lewat perangkat mobile

Walaupun dengan kemajuan teknologi, masih banyak manajer proyek konstruksi yang menghadapi tantangan untuk berbagi gambar rencana bangunan dan dokumen konstruksi. Arsitek, pemborong, dan mandor selalu ingin memfasilitasi kolaborasi dan komunikasi supaya jadwal pelaksanaan proyek dapat berjalan sesuai dengan rencana yang sudah ditetapkan.

Kesulitan yang dihadapi di sektor konstruksi sudah dapat diatas hari ini, atas jasa layanan dari BuildersCloud. Perangkat lunak ini mengelola aktivitas konstruksi bangunan dan memberikan kemudahan untuk tim kerja pembangunan supaya mereka dapat menyampaikan informasi secara instan.

BuildersCloud mengandalkan inovasi teknologi berbasis awan (cloud) dan aplikasi untuk perangkat seluler (mobile), sehingga para pelaku konstruksi bangunan dapat bekerja sama di bawah satu atap. Keunggulan perangkat lunak ini termasuk menghemat waktu dengan mengumpulkan semua informasi proyek, menyiapkan buku manual perancangan proyek dan membahas perkembangan, berbagi foto dan gambar denah (dalam .pdf format), dan menyiapkan rencana berikutnya. Layanan dari BuildersCloud seolah-olah membuat semua pelaku berada di dalam satu ruang kerja bersama mengadakan rapat membahas suatu proyek.

Setiap pengguna layanan BuildersCloud dikenakan iuran bulanan selama proyek masih sedang berlangsung. Iuran bulanan untuk 1 atau 2 pengguna berkisar $15 per bulan, sedangkan untuk 3 sampai 10 pengguna akan dikenakan biaya sekitar $30 per bulan.

Perusahaan startup ini didirikan pada tanggal 1 Maret 2012 di kota Bellevue, Washington, tidak jauh dari kantor pusat raksasa perangkat lunak Microsoft. Menurut GeekWire, BuildersCloud baru saja menerima pendanaan awal sejumlah $1,1 juta dollar. Modal awal tersebut diberikan oleh pelaku bisnis terkemuka di dunia konstruksi termasuk McKinstry. Pendukung modal dari perorangan terdiri atas mantan eksekutif dari perusahaan teknologi seperti dari Amazon dan Facebook. Pendukung modal dari kelompok investor ventura seperti Denny Hill Capital, TA Ventures dan TEC Ventures.

(Images: top right, BuildersCloud logo via Facebook; middle, BuildersCloud devices)