Selain disimpan di server lokal, sebagian besar pekerja di perusahaan menggunakan layanan penyimpanan cloud (awan) untuk menyimpan konten, dokumen, file, slide presentasi, gambar bagan, foto, dan lain sebagainya. Pengguna seringkali memakai beberapa lokasi penyimpanan yang berbeda, seperti Google Drive, Microsoft One Drive, Box, dan Dropbox. Karena begitu banyaknya tempat penyimpanan di cloud, pengguna sering menghadapi masalah ketika ingin mencari file lama tetapi tidak ingat di mana meletakkannya, apalagi setelah beberapa bulan kemudian.
Perusahaan startup Docurated memberikan kemudahan kepada pengguna untuk memasang indeks dan menemukan file mereka, baik di tempat penyimpanan cloud atau di server lokal. Docurated bekerja seolah-olah seperti mesin pencari di dalam lingkungan kantor. Keunggulan teknologi Docurated dengan menyediakan fitur-fitur untuk mengelola dokumen, membangun kolaborasi antar karyawan, dan melakukan agregasi dari beberapa sumber konten.
Solusi Docurated lebih cocok untuk perusahaan yang memiliki berbagai macam konten dengan volume besar, apalagi perusahaan yang mempunyai banyak karyawan yang sering berbagi konten (dokumen, file, gambar, foto). Docurated sengaja mencari sasaran pasar perusahaan besar karena perusahaan besar lebih mampu membayar iuran berlangganan.
Layanan Docurated diluncurkan sejak awal tahun 2012 di kota New York City. Startup ini menjalin kemitraan dengan perusahaan besar dalam kelompok Fortune 500, seperti Netflix, Cox Media, Amgen, Kaiser Permanente, dan lainnya.
Minggu ini Docurated mengumumkan penerimaan modal putaran pertama (Seri A) sejumlah $3,75 juta dollar yang dipimpin oleh Rogers Venture Partners (RVP). Perusahaan investasi ini berbasis di kota Palo Alto, Silicon Valley. Sebelumnya sudah menerima modal awal sejumlah $1,6 juta pada bulan Juni 2012. Sejak didirikan sudah mengumpulkan modal lebih dari $5,3 juta dollar. Dana baru akan dipakai untuk pengembangan usaha dan pemasaran produk.
(Images: top right, Docurated logo; bottom, Docurated features)
Leave a Reply