Remitly: membantu imigran di Amerika mengirim uang ke luar negeri, dengan ongkos kirim yang terjangkau (misalnya, mentransfer uang sejumlah $1,500 ke Filipina akan dikenakan biaya $2.99)

Sebagian besar imigran yang bekerja di Amerika seringkali mengalami kesulitan dan harus membayar ongkos kirim yang mahal untuk mengirim uang ke luar negeri. Kehadiran Remitly akan membuat proses pengiriman uang lebih mudah dan lebih cepat. Keistimewaan layanan dari Remitly dibandingkan dengan cara pengiriman lainnya terletak dari segi ongkos kirim sehingga imigran di Amerika dapat mengirim lebih banyak dan membayar ongkos kirim lebih sedikit.

Remitly memulai usaha dengan menyediakan layanan untuk mengirimkan uang dari Amerika Serikat ke Filipina. Pengirim di Amerika boleh memakai kartu kredit atau kartu bank debit untuk mengirim uang langsung ke akun rekening bank teman-teman dan anggota keluarga di Filipina. Dengan kemajuan inovasi teknologi ponsel, pengirim juga boleh mengirim uang langsung ke sistem pembayaran melalui ponsel. Karena semua transaksi dilakukan secara online, maka akan menghemat biaya dan mempersingkat proses. Untuk membantu penerima yang tidak memiliki akun bank atau sistem pembayaran ponsel, Remitly bermitra dengan 5.000 toko-toko setempat yang membayar penerima dalam bentuk uang kontan sehingga proses penerimaan uang dapat dilakukan lebih mudah.

Sebelum mengganti nama menjadi Remitly, perusahaan yang pernah ikut lomba startup TechStars di kota Seattle juga dikenal dengan nama Beamit. Remitly didirikan pada tanggal 23 Mei 2011 dan didukung oleh beberapa investor terkemuka. Dua pemodal ventura utama yaitu Bezos Expeditions yang didirikan oleh CEO Amazon Jeff Bezos dan TomorrowVentures yang didirikan oleh mantan direktur utama Google Eric Schmidt. Diperkirakan perusahaan startup ini sudah berhasil mengumpulkan modal investasi lebih dari $5 juta dollar.

(Image: Remitly Facebook page)