Topik- topik cerita yang rumit seringkali tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata singkat, tetapi ketika menampilkan selembar foto, gambar, atau video, maka itu sudah bermakna seribu kata. Simpleshow membuat berbagai topik yang kompleks supaya mudah dipahami dengan sedikit kata-kata. Tujuannya untuk menghemat waktu membaca dan merubah kebiasaan membaca cerita panjang dengan cara lebih efektif dalam bentuk ringkasan dan format tayangan video.
Simpleshow mengandalkan video animasi atau gambar tangan bergerak yang dapat menjelaskan berbagai topik. Layanan ini membantu perusahaan berkomunikasi dengan khalayak ramai untuk menjelaskan produk dan jasa yang dijual. Dalam prakteknya, perusahaan-perusahaan memasang video di halaman muka untuk mengoptimalkan situs web. Simpleshow sudah menciptakan ribuan video dan dalam lebih dari 50 macam bahasa. Daftar pelanggan termasuk Adobe, Airbus, BMW, eBay, Microsoft, Deutsche Bank dan IKEA.
Simpleshow menggunakan format penjelas untuk memaparkan cerita yang rumit supaya dimengerti oleh khalayak ramai. Video yang dibuat mempunyai masa tayang maksimal selama 3 menit. Setelah video di edit, kemudian ditambahkan suara istimewa untuk menjelaskan cerita.
Simpleshow didirikan pada tahun 2008 di Jerman dan memiliki kantor cabang di Berlin, Luxembourg, Stuttgart, London, New York, Singapore dan Hong Kong. Menurut VentureVillage, minggu ini menerima pendanaan awal sejumlah $5,4 juta dollar dari pemodal yang berbasis di Jepang yang belum disebutkan namanya. Simpleshow diperkirakan memiliki nilai usaha dan aset yang mencapai sekitar $75 juta dollar. Pendanaan ini akan dipakai untuk melakukan ekspansi ke Amerika, Jepang, dan ke seluruh dunia.
(Images: top right, Simpleshow logo; middle, products; bottom, click here to watch a video demo)
Leave a Reply