Skyward: mengembangkan perangkat lunak, mengelola data, dan menjalankan pesawat nirawak (drone) secara komersial

Penggunaan pesawat nirawak atau drone di beberapa sektor industri sedang memasuki era baru. Kalau dulu drone hanya digunakan oleh militer atau pengembang hobi pesawat mainan, maka sekarang perusahaan e-commerce, pertanian, konstruksi, dan perfilman, mulai melirik inovasi teknologi pesawat nirawak untuk memajukan usaha mereka.

Skyward berbisnis di dunia pesawat nirawak dengan fokus dalam segi penerbangan dan inovasi teknologi informasi. Perusahaan startup ini sedang mengembangkan sistem digital dan perangkat lunak, untuk mengelola data penerbangan, mencatat jam terbang pilot dan perawatan mesin, memeriksa kredensial pilot, dan mengatur pembayaran premi asuransi selama beroperasi di udara. Semua ini dilakukan supaya aman dan mematuhi peraturan pemerintah Amerika untuk penerbangan pesawat nirawak di dalam negeri. Sehingga perusahaan swasta yang ingin menyewa dan menjalankan pesawat nirawak secara komersial tidak perlu pusing kepala.

Skyward menyediakan layanan dalam bentuk satu tim kerja. Skyward berfungsi sebagai perusahaan yang memiliki berbagai keahlian di bawah satu atap. Layanan mencakup pilot profesional yang memiliki ijin terbang, ahli pengumpul informasi penerbangan, perakit pesawat dan mesin drone, personil bagian artistik untuk kamera, dan lainnya.

Sektor industri e-commerce mulai ramai merencanakan pola pengiriman secara langsung ke rumah pelanggan melalui pesawat nirawak, seperti Amazon Prime Air. Di sektor pertanian, petani mempelajari gerakan angin untuk penyebaran bibit pada saat musim pembibitan, mengatur jadwal pemupukan, menjaga tanaman dari serangan hama, dan merancang masa panen. Untuk sektor konstruksi, para arsitek dan landscape bisa menata ruang terbuka dan pengembangan lahan. Sedangkan industry perfilman memakai drone untuk mengambil gambar-gambar yang sulit dilakukan dengan pesawat terbang atau helicopter.

Skyward didirikan pada akhir tahun 2012 dan berbasis di kota Portland, Oregon. Minggu ini mengajukan formulir pendaftaran pendanaan ke lembaga pengaturan saham milik pemerintah Amerika (SEC) dan melaporkan penerimaan dana untuk putaran terbaru sejumlah $4 juta dollar, dimana sudah menerima $3,35 juta pada tanggal 7 April 2015. Sebelumnya startup ini sudah menerima dana dalam bentuh benih sejumlah $1,5 juta dollar dari Voyager Capital dan penyedia modal vertura terkemuka Tim Draper.

(Images: top right, Skyward logo; bottom, Skyward homepage)