Mobil nirawak Google mengalami 11 kali kecelakan setelah melakukan uji-coba di jalan raya dan menempuh 2,7 juta km

Dalam sebuah blog post, direktur Chris Urmson yang menangani divisi mobil nirawak menyatakan bahwa inovasi teknologi ciptaan perusahaan raksasa Google telah terlibat dalam 11 kecelakaan setelah melakukan uji-coba di jalan raya dan jalan bebas hambatan. Dengan armada sekitar 20 mobil nirawak, secara keseluruhan sudah menempuh 2,7 juta km (1,7 juta mil), terutama di negara bagian California. Direktur Google menegaskan bahwa teknologi mobil nirawak ciptaan perusahaannya bukanlah penyebab kecelakaan. Sedangkan akibat kecelakaan hanya kerusakan ringan dan tidak ada manusia yang cidera.

Peneliti Google menyimpulkan bahwa penyebab utama adalah pengemudi dan ada dua tempat yang sangat berbahaya di jalan raya, yang mana sering terjadi kecelakaan. Pertama, ketika mobil berada pada posisi di persimpangan. Kedua, ketika mobil sedang membelok.

Untuk mengurangi kecelakaan di persimpangan, para insinyur Google mengembangkan inovasi program yang secara otomatis memberhentikan mobil sejenak, setelah lampu setopan berubah hijau. Google percaya bahwa sebagian besar pengemudi yang tidak sabar ingin segera melalui persimpangan dan menerobos lampu merah.

Google-Self-Driving-Car-turningMembelok sering menyebabkan permasalahan di jalan raya. Google menyatakan bahwa banyak pengemudi yang membelok sering salah mengambil jalur jalan orang lain, padahal ketika membelok pengemudi harus tetap berada di posisi di tengah jalur jalan. Kecelakaan sering terjadi pada saat mengemudi di malam hari.

Mobil nirawak Google merupakan inovasi teknologi yang sangat dinanti-nantikan oleh banyak orang. Persaingan semakin hebat dalam waktu lima tahun kedepan. California telah meloloskan undang-undang yang memberikan kebebasan kepada insinyur mesin dan komputer melakukan uji-coba. Tidak heran, jalan raya dan jalan bebas hambatan di negara bagian terbesar di Amerika ini akan segera dipenuhi oleh mobil nirawak dari beberapa perusahaan mobil terkemuka di dunia, termasuk Tesla, Mercedes, dan lainnya.

(Image: middle center, Google Self-Driving Car)

Trackbacks

  1. […] minggu ini Google sudah menyediakan laporan singkat mengenai perkembangan mobil nirawak. Akan tetapi, hasil penelitian ini dikumpulkan […]

Leave a Reply

Please log in using one of these methods to post your comment:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

%d bloggers like this: