Seiring dengan kemajuan inovasi teknologi aplikasi perangkat mobile, maka semakin banyak pasien memilih dokter atau perawat datang ke rumah untuk pengobatan berskala, ambil darah, dan pemeriksaan penyakit ringan, daripada harus mendatangi klinik atau rumah sakit. Demikian pula, akibat pencemaran penyakit-penyakit aneh yang belum ditemukan pengobatannya, seperti super-bug, ebola, dan lainnya, maka banyak pasien cenderung menghindari datang ke klinik dan rumah sakit.
Beberapa startup sudah mencoba menyediakan perawatan pasien on-demand dan jarak jauh, seperti Portea Medical, Pager, Doctor On Demand, dan lainnya. Sekarang, Circle Medical ingin mengikuti jejak startup yang sudah ada pasar, menghubungkan pasien dengan perawat atau dokter, melalui inovasi aplikasi ponsel pintar. Layanan Circle Medical lebih terbatas pada penyakit yang tidak mendesak alias penyakit ringan. Sedangkan untuk penyakit akut dan kronis dianjurkan ke rumah sakit.
Pasien memesan layanan lewat aplikasi ponsel pintar yang sudah tersedia untuk system operasi iOS dan Android. Kemudian, Circle Medical mengirim dokter dan perawat untuk mengunjungi rumah, kantor pasien, atau di mana saja berada. Perawatan hampir mirip ketika melakukan kunjungan ke klinik atau rumah sakit, karena semua petugas bersifat profesional, dimana perawat atau dokter akan membawa peralatan medis, alat suntik, kit mengambil darah, dan perlengkapan lainnya.
Circle Medical menjalin kemitraan dengan beberapa penyedia asuransi kesehatan terkemuka di Amerika, termasuk Aetna, Anthem Blue Cross, Blue Shield, Cigna, Health Net, dan United Healthcare. Pasien cukup menyediakan bukti asuransi, kemudian Circle Medical melakukan proses pemeriksaan identitas dan menunjukkan biaya perawatan.
Startup ini didirikan di kota San Francisco. Minggu ini mengumumkan penerimaan pendanaan benih sejumlah $2,9 juta dollar yang dipimpin oleh Collaborative Fund. Pendukung modal lainnya termasuk Kima Ventures, Tencent, Real Ventures, dan beberapa investor yang bersifat pribadi, termasuk eksekutif Y Combinator dan mantan pendiri YouTube.
(Images: top right, Circle Medical logo; middle, Circle Medical iOS app)
Leave a Reply