Banyak pemilik usaha kecil dan perorangan ingin memiliki situs website secara instan, tapi mereka masih menghadapi kendala karena harus belajar menulis coding (misalnya, HTML), merancang dan membangunnya sendiri. Kalangan musisi, seniman, pemilik restoran, masih mengandalkan orang lain untuk menciptakan situs web.
Hari ini Adobe meluncurkan Portofolio, yang merupakan alat untuk membangun situs web sendiri secara cepat tanpa pusing kepala untuk menulis coding. Pelanggan Creative Cloud secara otomatis dapat memakai alat inovatif ini untuk membangun situs secara instan. Tergantung tingkat akses, biaya berlangganan berkisar antara $10 sampai $50 USD per bulan.
Adobe Portofolio mengembangkan inovasi alat untuk menciptakan situs web dengan fleksibel tinggi supaya situs tampil lebih menarik, baik untuk layar laptop maupun perangkat mobile (tablet dan ponsel pintar). Pengguna dapat melakukan perubahan tata letak gambar dan teks secara mudah. Setiap situs web memiliki ciri khas sendiri dengan pemilihan berbagai tipe font. Pengguna boleh memakai alamat situs pribadi (ekstensi .com, .net, dan lainnya) sehingga mudah dicari oleh orang lain. Demikian pula, setiap situs dilengkapi oleh alat untuk melacak lalu-lintas web, sekaligus melindungi situs untuk akses secara pribadi.
Adobe Portofolio akan bersaing ketat dengan perusahaan penyedia alat membangun situs web yang sudah dikenal oleh khalayak ramai, termasuk Wix, Weebly, Squarespace, WordPress, CM4All, dan lainnya. Supaya dapat merebut bisnis dari kalangan pemilik situs web, maka Adobe Portofolio harus mampu menyediakan layanan untuk demografis khusus, misalnya pengguna dari kalangan ahli hukum, agen real-estate, musisi, seniman, toko kecil, atau restoran.
(Image: top center, Adobe Portofolio)
Leave a Reply