Remaja di Amerika semakin gandrung mengakses Internet melalui ponsel pintar (smartphone), dengan rasio 1 diantara 4 orang

Kalangan remaja di Amerika yang berumur antara 12 sampai 17 tahun semakin gandrung mengakses Internet melalui ponsel pintar (smartphone), seperti menggunakan perangkat Apple iPhone atau Samsung Galaxy S. Berdasarkan sebuah laporan yang dirangkum dari hasil survei atas 802 orang remaja yang dilakukan oleh Pew Research Center, lembaga riset ini mengungkapkan bahwa dengan rasio satu diantara empat remaja (sekitar 25 persen) mengakses Internet melalui ponsel pintar, dibandingkan kelompok pengguna dewasa umum masih di sekitar 15 persen. Remaja jaman sekarang lebih suka menggunakan ponsel pintar untuk akses Internet daripada menggunakan perangkat jenis lainnya seperti komputer pribadi (PC) jenis desktop atau laptop.

Tidak heran tiga hari sebelum Samsung Mobile meluncurkan telepon genggam terbaru yang dinamakan Galaxy S seri IV, perusahaan gadget berbasis di Korea Selatan ini memakai media sosial untuk menarik hati peminat, terutama menjangkau kalangan remaja di Amerika. Peluncuran ponsel pintar Galaxy S seri IV akan dilakukan pada hari Kamis sore (Maret 14) di kota New York City.

Kembali ke laporan dari Pew Research Center, temuan utama dari lembaga riset ini mengungkapkan bahwa ada 78 persen remaja di Amerika sudah memiliki ponsel. Hampir separuhnya atau 47 persen memakai ponsel pintar (smartphone) untuk bercakap, akses Internet, menonton video, texting, dan chatting dengan teman dan anggota keluarga. Kepemilikan ponsel pintar di kalangan remaja meningkat menjadi 37 persen pada tahun 2012, dibandingkan hanya 23 persen pada tahun 2011.

Era komputer pribadi (PC) seperti matahari terbenam di sore hari, sedangkan minat terhadap perangkat mobile seperti tunas-tunas muda yang baru muncul di permukaan bumi. Salah satu perangkat yang mulai disukai oleh kalangan remaja di Amerika adalah komputer tablet seperti Apple iPad dan Samsung Galaxy Tab. Ada 23 persen remaja menggunakan komputer tablet pada tahun 2012, persentase ini hampir sama dengan persentase di kalangan pengguna dewasa umum lainnya.

Mayoritas rumah di Amerika sudah memiliki akses ke Internet, sehingga 93 persen remaja sudah bisa mengakses Internet melalui komputer di rumah masing-masing. Tidak berarti setiap remaja memiliki mesin sendiri, karena hampir 71 persen remaja berbagi komputer desktop atau laptop dengan anggota keluarga lainnya.

Temuan dalam hal adopsi ponsel dan perilaku remaja hari ini akan mempengaruhi strategi masa depan bagi penyedia layanan ponsel, operator seluler, pabrik perangkat, dan lembaga pembuat undang-undang, baik di Amerika maupun di seluruh dunia. Pembuat ponsel seperti Apple dan Samsung harus memikirkan harga telepon genggam yang dapat menjangkau pembeli dari kelompok remaja ini. Sedangkan dalam hal design dan sistem operasi, sudah terjadi perubahan yang sangat drastis menuju ponsel pintar yang akan mempengaruhi pola teknologi yang akan datang. Gambaran dari pemakai kelompok remaja juga akan mempengaruhi penyedia layanan yang mengincar pasar pemakai ponsel dari kelompok umur lainnya termasuk dewasa umum dan lansia.

(Image: Samsung Galaxy S IV smartphone, to be launched in New York City on March 14, 2013)