Perusahaan-perusahaan akan mengeluarkan biaya lebih dari US $120.4 miliar pada tahun 2012 untuk biaya aplikasi perangkat lunak termasuk alokasi sumber daya perusahaan (ERP), produktivitas (Office), bisnis intelijen (BI), manajemen hubungan pelanggan (CRM), dan pembuatan konten digital (DCC), terjadi pertumbuhan 4.5 persen dari tahun 2011

Perusahaan riset pasar Gartner memperkirakan bahwa perusahaan-perusahaan akan menghabiskan dana lebih banyak tahun ini dibandingkan tahun lalu untuk aplikasi perangkat lunak.  Total pengeluaran untuk tahun 2012 diperkirakan akan mencapai US $120.4 miliar.  Dibandingkan tahun 2011, total pengeluaran tahun lalu hanya mencapai US $115.2, atau terjadi pertumbuhan sebesar 4.5%.  Pertumbuhan untuk tahun 2012 tidak sehebat yang diperkiraan semula karena dampak resesi ekonomi dunia yang sedang menghantam beberapa negara di Eropah.

Pengeluaran terbesar terbagi atas beberapa kelas aplikasi:

• Perangkat lunak yang membantu perusahaan mengelola bagian-bagian utama dalam menjalankan bisnis yang lebih dikenal dengan ERP (enterprise resource planning) atau alokasi sumber daya perusahaan, menempati urutan nomer satu.  Sektor aplikasi ini digunakan untuk mengelola perancangan produk, penyediaan suku cadang, komunikasi dengan pemasok, membangun layanan pelanggan, dan pelacakan order. Sistem ERP kebanyakan mengandalkan hubungan sistem database.  Gartner mengatakan bahwa biaya yang dikeluarkan untuk sektor ini akan mencapai $24.9 miliar pada tahun 2012 ini.  Yang meraup pasar ERP terbesar adalah SAP, Oracle dan Netsuite.  Awal bulan Juni ini, Oracle mengeluarkan perangkat yang mengandalkan cloud (awan) dan diperkirakan akan meraup pasar lebih besar untuk tahun-tahun mendatang.
• Perangkat lunak untuk produktivitas yang dikeluarkan oleh Microsoft dikenal dengan nama Office Suite, termasuk Word, Excel, PowerPoint, dan Outlook.  Sejak Office 2010 diluncurkan dua tahun lalu, pembeli komputer laptop dan desktop langsung otomatis mengupdate komputer mereka dengan membeli perangkat lunak Office 2010.  Jangan heran Office Suite merupakan tulang punggung Microsoft dan divisi Office mengalami pertumbuhan 9% pada kuartal lalu (Januari-Maret 2012).  Sektor ini masih didominasi oleh Microsoft dan perusahaan raksasa ini meraup pasar yang diperkirakan berjumlah $16.5 miliar.
• Perangkat lunak untuk bisnis intelijen yang digunakan menghitung laba atas investasi dan menghitung daya beli pelanggan menempati urutan ke-tiga.  Karena hanya dalam waktu sepuluh tahun terakhir ini perusahaan-perusahaan mulai memakai bisnis intelijen untuk mencari untung lebih besar sambil menjual barang dan jasa di kalangan langganan mereka, kegiatan sektor ini kebanyakan dipelopori oleh perusahaan startup.  Biaya yang dikeluarkan untuk sektor bisnis intelijen diperkirakan mencapai $13 miliar.
• Perangkat lunak untuk CRM (customer relationship management) atau manajemen hubungan pelanggan menempati posisi yang sama dengan bisnis intelijen.  Pengeluaran untuk sektor ini diperkirakan melampaui $13 miliar pada tahun 2012 ini.  Penyelenggara layanan CRM terbesar dikuasai oleh beberapa perusahaan termasuk Oracle, SAP dan Salesforce.com.  Akan tetapi Microsoft juga mulai melirik sektor ini,  salah satu perangkat lunak yang sedang naik daun adalah perangkat Dynamics CRM yang mengalami pertumbuhan cukup besar, bertumbuh diatas 30% dari satu tahun yang lalu.
• Perangkat lunak untuk pembuatan konten digital (DCC) dan manajemen rantai suplai (supply chain management atau SCM) juga termasuk sektor-sektor yang sangat penting bagi perusahaan.

(Image: Oracle Cloud)