Karena semakin mudah menemukan kartu hadiah (gift card) di supermarket dan di berbagai toko serba-ada, maka pemberian hadiah dalam bentuk kartu menjadi sangat populer menjelang perayaan hari Natal dan Tahun Baru. Dalam kurun waktu sepuluh tahun terakhir ini, kehadiran kartu hadiah memberikan keleluasaan bagi teman-teman dan anggota keluarga yang seringkali melakukan acara tukar kado. Demikian pula para bos yang belum mengenal anak buahnya di kantor, mereka cenderung memberikan hadiah dalam bentuk kartu hadiah.
Namun banyak kartu hadiah tidak terpakai karena penerima kartu lupa menggunakannya untuk berbelanja atau kadang-kadang belum menemukan barang yang cocok yang ingin dibeli di toko yang tertera di kartu hadiah. Peneliti memperkirakan sebagian kartu hadiah yang jumlahnya berkisar $1 miliar dollar tidak pernah dipakai setiap tahun, ini karena kartunya hilang atau sudah kadaluarsa.
Setelah hari Natal, toko serba-ada Walmart meluncurkan situs baru yang memudahkan konsumen untuk menukarkan kartu hadiah yang tak terpakai, ke dalam kartu eGift Card. Hebatnya Walmart bersedia menukarkan nilai yang tertera di kartu hadiah hingga 97 persen.
Walmart menjalin kemitraan dengan perusahaan pertukaran kartu hadiah CardCash yang menyediakan layanan pertukaran kartu hadiah yang tidak diinginkan. Dari daftar 200 pengecer dan restoran yang sudah bekerja sama dengan CardCash, pertukaran nilai antara toko satu dengan lainnya berbeda. Kartu hadiah dari toko pakaian biasanya hanya ditukar dengan nilai di bawah 90 persen. Sedangkan kartu hadiah dari Amazon dinilai lebih dari 90 persen. Ini jelas merupakan taktik untuk menarik pelanggan Amazon supaya segera berbelanja di Walmart.
Cara kerjanya, pemilik kartu hadiah mengunjungi situs web Walmart eGift Card. Kemudian memasukkan nama pedagang dan nilai kartu yang ingin ditukarkan. Selanjutnya pengguna memasukkan nomor kartu hadiah, nomer rahasia kartu, dan informasi pengguna. Walmart kemudian mengirimkan eGift Card kepada pengguna lewat email. Pembeli memakai eGift Card untuk berbelanja di toko online atau mencetaknya di atas kertas untuk digunakan untuk berbelanja di toko Walmart setempat.
Apabila uji-coba Walmart berhasil menambah omzet setelah perayaan Natal dan Tahun Baru ini, maka taktik pertukaran kartu hadiah akan di contoh oleh toko-toko besar termasuk Target, Costco, BestBuy, dan lainnya.
(Images: top right, Walmart promo; bottom, Walmart eGift Card homepage)
Leave a Reply