Pengunjung kantor seringkali tidak menemukan resepsionis di meja depan yang menyebabkan mereka tidak senang dan harus menunggu lama. Malah kadangkala pengunjung kantor menyelinap masuk dan berkeliaran mencari seorang karyawan ketika resepsionis tidak berada di tempat, yang mana menyebabkan masalah keamanan.
Envoy menyediakan perangkat lunak yang dapat diakses melalui aplikasi berbasis iPad. Pengunjung kantor dapat check-in di meja resepsionis dengan mengetik nama, alamat email, nomor telepon dan nama penerima tamu. Seketika itu juga aplikasi Envoy mengirim pesan kepada resepsionis dan penerima tamu supaya segera menjemput mereka di depan pintu.
Keunggulan Envoy melakukan pra-pendaftaran untuk setiap pengunjung kantor sehingga penerima tamu bisa menyiapkan parkir mobil dan menyediakan pengarahan (peta) supaya mencapai lokasi kantor. Setelah melakukan check-in, penerima tamu dapat menyeleksi semua pengunjung. Dengan menggunakan teknologi iPad, maka aplikasi juga bisa mengambil foto pengunjung dan sekaligus mencetak stiker pengunjung yang dapat di tempelkan di baju. Untuk menjaga rahasia perusahaan, aplikasi Envoy mewajibkan setiap pengunjung menanda-tangani surat NDA dengan tujuan pengunjung tidak membocorkan rahasia perusahaan ke orang lain.
Envoy berhasil menjalin kemitraan dengan lebih dari 1.000 kantor di seluruh dunia. Aplikasi ini sudah tersedia dalam 9 bahasa dan digunakan untuk mendaftarkan lebih dari satu juta pengunjung. Jumlah mitra berlipat 20 persen setiap bulan. Daftar klien termasuk Airbnb, GoPro, Pandora, Yahoo, Box, Shopify, Heroku, Eventbrite, New Relic, Medium, dan Tesla.
Envoy didirikan pada bulan Februari 2013 dan berbasis di kota San Francisco. Minggu ini mengumumkan penerimaan pendanaan putaran pertama (Seri A) sejumlah $15 juta yang diberikan oleh investor terkemuka di Silicon Valley, Andreessen Horowitz.
(Images: top right, Envoy iPad app and printer; bottom, click here to watch a video demo)
Dr. Hadi, Editor-in-Chief of Inovasi.com
Yosia Sugialam
Inovasi.com 
Leave a Reply