Perayaan Hari Thanksgiving yang dimulai pada tanggal 26 November 2015 merupakan ajang perlombaan bagi perusahaan menawarkan produk berkualitas dan inovatif dengan harga yang sangat miring. Ketika orang Amerika sedang asyik santap daging kalkun, ham, dan minum anggur, maka para pemasar memanfaatkan minggu istimewa ini untuk memberikan harga diskon besar.
Raksasa e-commerce Amazon meluncurkan berbagai inovasi penawaran yang sangat menarik. Salah satu deal adalah layanan Amazon Cloud Drive bagi konsumen untuk menyimpan file, foto, video dan dokumen cadangan di cloud. Harga berlangganan per tahun biasanya $60 per tahun, tetapi selama perayaan Thanksgiving, harganya hanya $5 per tahun (atau diskon 92%).
Persaingan memperebutkan pelanggan untuk menyimpan file di cloud semakin ketat diantara raksasa teknologi, termasuk Microsoft OneDrive, Google Drive, dan Apple iCloud. Misalnya, pengguna perangkat Apple hanya membayar $0.99 per bulan (atau sekitar $12 per tahun) untuk kapasitas 50 GB.
Keunggulan Amazon Cloud Drive terletak pada kapasitas penyimpanan tak terbatas. Untuk memudahkan transfer file, Amazon menyediakan aplikasi yang membantu pengguna untuk menyimpan file melalui perangkat mobile dan komputer pribadi laptop.
Sayangnya, banyak pengamat teknologi menyatakan bahwa strategi penjualan yang dipakai oleh Amazon memiliki banyak kelemahan. Dengan menyediakan kapasitas tak terbatas maka akan disalahgunakan oleh konsumen untuk menyimpan file ukuran besar, termasuk koleksi film, video, lagu-lagu, foto, dan rekaman video televisi.
Bagi yang berminat berlangganan Amazon Cloud Drive, dapat mendaftar disini. Harga $5 per tahun hanya untuk tahun pertama, selanjutnya pada tahun kedua akan dikenakan harga penuh yaitu $60 per tahun.
(Images: top right, Thanksgiving 2015 dinner; bottom, Amazon Cloud Drive $5 per year)
Leave a Reply