Sejak pensiun sebagai CEO dan Chairman perusahaan raksasa perangkat lunak, billionaire dan pendiri Microsoft Bill Gates meluangkan waktu lebih banyak untuk mengunjungi negara-negara berkembang. Salah satu fokus Bill Gates adalah memicu inovasi teknologi untuk menyediakan sanitasi toilet yang lebih baik dan mencari solusi canggih untuk mengelola limbah di negara-negara berkembang. Untuk tujuan itu, Bill Gates menghibahkan sebagian kekayaannya dan diberikan kepada yayasan Gates Foundation, termasuk untuk membantu pengobatan berbagai penyakit di negara miskin.
Melalui situs web pribadi, minggu ini Bill Gates mengungkapkan bahwa pada bulan November lalu dia melakukan uji-coba meminum air putih yang di proses dari kotoran manusia. Dalam sebuah posting yang dipublikasikan pada awal tahun 2015 ini, Bill Gates menegaskan bahwa dia dengan senang hati akan meminum air dari kotoran manusia setiap hari. Ini karena air minum yang di proses dari limbah tsb. sangat aman, seperti air mineral dalam botol bermerek yang dijual di toko.
Proses mendaur ulang limbah dan kotoran manusia menjadi sumber daya dilakukan oleh mesin yang dinamakan OmniProcessor. Mesin ini dibangun oleh Janicki Bioenergy yang berbasis di kota Seattle.
Mesin OmniProcessor mengambil kotoran manusia dengan melakukan berbagai proses, dengan menggunakan mesin uap. Selama uji coba, mesin ini berhasil merubah kotoran manusia menjadi air putih bersih dan menyediakan tenaga listrik. Semua proses dilakukan dengan kekuatan sendiri, sambil menyediakan cadangan listrik untuk aktivitas lainnya.
Bill Gates menambahkan bahwa dalam waktu dekat mesin yang sama akan dibangun di negara Senegal, Afrika. Sedangkan prosesor yang lebih canggih dengan inovasi teknologi terkini sedang dikembangkan oleh Janicki Bioenergy dan mampu mengelola kotoran manusia untuk penduduk yang jumlahnya 100.000 orang. Hasil dari proses dengan mesin canggih ini termasuk 86.000 liter air minum per hari dan 250 KW listrik cadangan.
Berkat sokongan dana berjuta-juta dollar dari Gates Foundation, perkembangan inovasi teknologi OmniProcessor sangat luar biasa. Mesin ini dengan mudah dapat dipasang di negara-negara berkembang lainnya, termasuk di Indonesia.
(Images: top right, Bill Gates; middle left, OmniProcessor by Janicki Bioenergy via YouTube; click here to watch a video demo)
Leave a Reply