Sejak telepon genggam canggih BlackBerry diperkenalkan secara sepintas di acara Mobile World Conference (MVC) pada tanggal 3 Maret 2015, banyak pengamat teknologi berspekulasi bahwa pelopor ponsel pintar akan meluncurkan smartphone yang berjalan pada sistem operasi Android. Sebagian besar penulis blog percaya bahwa perangkat ini akan diberi nama BlackBerry Venice. Namun akhirnya pada acara laporan keuangan Q2-15, BlackBerry mengkonfirmasi niatnya untuk meluncurkan perangkat genggam dengan inovasi terkini dan akan diberi nama Priv (read: .pdf format).
Pemilihan nama Priv terkait dengan niat perusahaan ini untuk menyediakan perangkat yang mengutamakan privasi pelanggan. Priv akan mengintegrasikan keamanan dan ekosistem aplikasi yang terdiri atas jutaan macam aplikasi di platform Android. Bahkan BlackBerry CEO John Chen menegaskan bahwa perusahaannya akan bekerja sama dengan pencipta platform Google, sekaligus menawarkan berbagai aplikasi produktivitas yang mengutamakan keamanan.
Hampir mirip dengan BlackBerry Torch, telepon genggam Priv akan menyediakan keyboard geser. Selain itu, Priv akan tersedia layar sentuh yang memudahkan pengguna memakai keyboard digital, sehingga perangkat ini memiliki keyboard ganda. Sasaran pembeli dari kalangan bisnis yang mengutamakan keamanan.
BlackBerry belum resmi mengumumkan tanggal tersedianya perangkat canggih ini. Perusahaan berbasis di Kanada ini hanya mengharapkan Priv akan dipasarkan sebelum penutupan tahun 2015 ini. Banyak pengamat teknologi percaya bahwa Priv akan tersedia menjelang musim belanja terbesar pada minggu ketiga bulan November, untuk memeriahkan perayaaan Thanksgiving di Amerika.
(Images: top right, BlackBerry Priv at MVC 2015 via Twitter; bottom, BlackBerry Priv homepage)
[…] pelopor ponsel pintar membuka kesempatan bagi peminat BlackBerry PRIV di Amerika untuk memesan secara online mulai tanggal 23 Oktober 2015. Harga penawaran $699 dollar […]