Ketika perangkat ponsel pintar merek Apple model iPhone 6S dan 6S Plus diluncurkan secara serentak di Amerika dan beberapa negara yang sudah maju di dunia, pada hari Jumat tanggal 25 September, maka mobile operator terbesar di Amerika menawarkan inovasi paket berlangganan cara baru, yang dikenal sebagai Verizon annual upgrade plan.
Dengan program ini, pelanggan dapat memilih opsi pembayaran atau dinamakan Verizon’s Device Payment. Opsi ini memudahkan pelanggan yang memiliki kredit skor unggulan untuk membayar perangkat terbaru dengan cara cicilan. Setelah memutuskan opsi ini, maka pelanggan secara otomatis akan menerima iPhone terbaru setiap 12-bulan dengan syarat mengembalikan iPhone lama dalam kondisi prima. Apabila pelanggan tidak bersedia mengganti telepon dalam waktu 12-bulan, maka mereka dapat menyimpan iPhone mereka setelah membayar cicilan selama 24-bulan lamanya.
Harga penawaran iPhone 6S (16 GB) sebesar $27.08 per bulan untuk masa kontrak selama 24-bulan atau nilai total $649.99. Sedangkan harga penawaran iPhone 6S Plus (16 GB) dikenakan biaya cicilan $31.24 per bulan atau nilai total $749.99.
Kalau pada bulan September tahun 2015 ini pelanggan menerima iPhone 6S, maka pada bulan yang sama tahun 2016 akan menerima iPhone 7 (apapun nama yang akan dipilih oleh perusahaan Apple). Malah pelanggan yang sudah membayar nilai iPhone sebesar 50% dalam waktu hanya 6 bulan, maka mereka diperbolehkan untuk menerima iPhone model terbaru.
Operator-operator di Amerika terus berlomba-lomba menawarkan berbagai jenis paket berlangganan supaya pelanggan dan pemilik ponsel pintar mau berpindah dan memilih operator baru. T-Mobile merupakan pencetus bisnis model ini, kemudian diikuti Sprint, Verizon dan AT&T.
(Images: top right, Verizon logo; bottom, Verizon annual upgrade plan)
Leave a Reply