Pangsa pasar ponsel pintar, bulan Januari 2015 di Amerika: platform Android 53.2 persen, Apple iOS 41.3 persen

Perusahaan gadget terbesar di dunia yang didirikan oleh mendiang Steve Jobs berusaha keras untuk merebut pangsa pasar ponsel pintar di Amerika sejak meluncurkan system operasi iOS 8 dan memperkenalkan inovasi smartphone iPhone versi 6 pada bulan September 2014. Walaupun memecahkan rekor sebagai perusahaan yang menghasilkan laba terbesar dalam sejarah perdagangan pada kuartal Oktober-Desember tahun 2014 lalu, langkah perusahaan Apple untuk merebut mahkota pangsa pasar ponsel di Amerika masih tertahan oleh Google Android.

Menurut data terbaru dari comScore, pada bulan Januari 2015 ini sudah ada 184 juta orang di Amerika yang menggunakan smartphone sebagai telepon genggam untuk berkomunikasi, chat, nonton video, akses sosial media, mengambil foto, dan mengirim email. Ini berarti penetrasi ponsel pintar pada awal tahun ini sudah mencapai 75,8 persen dari penduduk di Amerika, atau naik 4 persen sejak bulan Oktober 2014.

Perperangan antara dua super power teknologi yang memiliki kantor pusat di kawasan Silicon Valley belum usai. Untuk sementara Google Android masih juara nomor satu, dengan mengambil 53,2 persen pangsa pasar, dibandingkan 52,3 persen pada bulan Oktober, atau terjadi kenaikan 0,9 persen selama tiga bulan memasuki bulan pertama tahun baru 2015. Tapi kalau membandingkan data antara bulan Desember dengan Januari, Android hanya meningkat 0,1 persen.

Posisi nomor dua dipertahankan oleh Apple iOS dengan meraih 41,3 persen pangsa pasar, dibandingkan 41,9 persen pada bulan Oktober, atau terjadi penurunan 0,6 persen sejak bulan Oktober. Kalau membandingkan data antara bulan Januari dengan Desember, Apple merosot 0,3 persen.

Setelah Android dan iOS, sisa pangsa pasar pada bulan Januari 2015 diperebutkan oleh Microsoft Windows Phone, BlackBerry, dan Nokia Symbian. Windows Phone mengambil 3,6 persen pangsa pasar (naik 0,1 persen dari Oktober). BlackBerry merosot terus sampai 1,8 persen (turun 0,3 persen sejak Oktober), dan Symbian masih tetap memegang 0,1 persen.

(Image: middle, Top Smartphone Platforms, January 2015, by comScore).