Barang tak bertuan? Kepolisian kota besar di Amerika memasang umpan dalam bentuk uang tunai dan gadget di tempat umum

Berhati-hatilah apabila ada yang ingin jalan-jalan makan angin ke negara Paman Sam terutama mengunjungi kota besar seperti New York City. Karena tingkat kejahatan semakin meningkat dengan sasaran pemilik ponsel dan tablet, kantor kepolisian kota terbesar di Amerika menerapkan taktik terbaru untuk menangkap maling gadget.

Jangan mengira barang tak bertuan di kota New York City. Polisi sengaja menaruh umpan dalam sebuah tas berisi uang tunai, dompet, kartu kredit, sebungkus rokok, botol obat, dan gadget seperti Apple iPad dan ponsel pintar (iPhone, Samsung Galaxy). Tas ini sengaja tergeletak di kursi bus kota, tempat menunggu kereta bawah tanah (subway), di kursi kendaraan beroda empat dengan jendela sengaja dibuka, di kursi taman kota, di meja perpustakaan, dan lain sebagainya.

Menurut Associated Press, kantor kepolisian kota New York yang juga dikenal dengan singkatan NYPD menyatakan bahwa mereka sudah berhasil menangkap maling gadget dalam jumlah besar dan menghalangi keinginan komplotan penjahat di tempat umum setelah menerapkan taktik terbaru tsb. Jumlah penangkapan maling dan orang jahat semakin meningkat sejak operasi yang dinamakan “lucky bag operation” (“operasi tas beruntung”) diterapkan sejak tahun 2006.

Walaupun dengan keberhasilan tsb, NYPD juga tidak luput dari kecaman masyarakat karena mereka mengganggap jebakan semacam itu seringkali menyebabkan kesalahan menangkap orang yang tidak pernah mempunyai kasus kriminal sebelumnya. NYPD juga sedang pusing kepala karena ada warga kota yang tidak sengaja ditangkap, malah sekarang memperkarakan kasus penangkapan dan mengajukan tuntutan ganti rugi pencemaran nama baik ke pengadilan.

Mengingat semakin banyaknya penggunaan perangkat mobil (ponsel dan tablet) di mana-mana, maka taktik yang diterapkan oleh NYPD patut dicontoh oleh kantor kepolisian kota-kota besar di seluruh dunia. Yang pasti taktik ini akan mengurangi keinginan orang jahat untuk melakukan pencurian di siang bolong dan terutama di tempat umum. Apalagi ponsel jaman sekarang berisi informasi pribadi yang sangat berharga bagi pemiliknya, dan informasi di dalam ponsel tidaklah gampang untuk di duplikasikan ke ponsel baru apabila barang lama sudah tidak ada di tangan lagi. Siapapun yang menemukan tas berisi barang berharga ataupun tidak berharga, tanpa harus berpikir dua kali, ini membuka kesempatan bagi si penemu untuk mengembalikannya ke polisi atau melaporkannya kepada petugas terdekatnya.

(Images: top right, NYPD logo; middle left, Apple iPad and iPad Mini)