Hanya dalam waktu satu bulan setelah Google memperkenalkan inovasi Project Fi pada tanggal 22 April 2015, ternyata banyak permintaan dari kalangan pengguna ponsel di Amerika. Minggu ini Google mengirim email pemberitahuan bahwa layanan seluler baru tersedia menjelang pertengahan musim panas atau sekitar awal bulan Agustus 2015.
Project Fi membuka kesempatan pendaftaran kepada pengguna seluler yang selama ini membayar iuran bulanan yang mahal kepada operator AT&T dan Verizon, tapi tidak terlalu aktif menggunakan ponsel mereka. Sebaliknya, Project Fi menawarkan kemudahan kepada pengguna ponsel membayar iuran berlangganan lebih terjangkau, mengelola layanan secara online, dan menerima akses sesuai kebutuhan setiap pengguna.
Pelanggan harus membayar iuran dasar sebesar $20 per bulan dan secara otomatis dapat memakai handset jenis Nexus 6 dan kartu SIM spesial untuk bicara tanpa batas, kirim teks SMS ke 120 negara, dan mengakses Internet melalui Wi-Fi hotspot di warung kopi, perpustakaan, rumah atau kantor. Sedangkan pengguna dapat membayar ekstra $10 untuk menggunakan 1 GB data seluler dengan kekuatan sinyal 4G LTE. Untuk kebutuhan pengiriman sinyal, Google bekerja sama dengan operator T-Mobile dan Sprint.
Selain lebih personalisasi, Project Fi memiliki berbagai keunggulan dibandingan operator AT&T dan Verizon. Pengguna akan menerima pengembalian uang apabila jumlah data seluler tidak terpakai setelah membayar iuran satu bulan penuh. Contohnya, ketika membayar ekstra $30 dollar untuk 3 GB data seluler, ternyata hanya menggunakan 1.5 GB data seluler selama satu bulan, maka Project Fi akan mengembalikan $15 dollar.
Selama ini Google sudah mengundang beberapa pendaftar awal untuk mencoba layanan baru ini. Google terus memperbaiki layanan setelah menerima umpan balik dari segelintir pengguna. Bagi yang baru mendaftar di situs Project Fi, tidak lama lagi mereka akan menerima undangan resmi untuk menjadi pelanggan. Dalam email balasan setelah melakukan pendaftaran, Google memohon calon pelanggan untuk bersabar dan menyakinkan bahwa perusahaan raksasa mesin pencari ini terus mengirimakan undangan setiap minggu.
Apabila Project Fi berhasil mendaftarkan pengguna dalam jumlah besar, maka tidak heran dua operator terbesar di Amerika, AT&T dan Verizon, akan mencontoh cara kerja Google. Operator yang merasa tersaingi akan meluncurkan paket layanan yang mirip supaya bisa mempertahankan pelanggan mereka sebelum melakukan migrasi ke Project Fi.
Dr. Hadi, Editor-in-Chief of Inovasi.com
Yosia Sugialam
Inovasi.com 
[…] oleh Verizon akan segera diikuti oleh pesaing-pesaingnya di Amerika, termasuk AT&T, Sprint, dan operator seluler lainnya. Penghapusan subsidi smartphone dan tidak mengharuskan pelanggan meneken kontrak jangka panjang […]